Bismillahir-Rahmaanir-Rahim ...
Ust. Yusuf Mansyur cukup terkenal di
kalangan kita sbg Ust yg konsisten mengusung materi “Sedekah” sbg Solusi
dari berbagai permasalahan dan problematika Hidup.
Mendengar
dan menyimak ceramah Beliau yg begitu luar biasa rasanya hidup ini jadi
tetap semangat dan optimis menghadapi masa depan yg bagimanapun suramnya menurut perspektif kita sbg manusia biasa.
Pagi itu Beliau bercerita tentang seorang penambal Ban.
Suatu ketika di tahun 2008, Beliau lagi pengen menambal ban yg bocor
dan akhirnya Beliau ketemu seorang Pemuda tukang tambal ban yg ternyata
membawa kenangan yg cukup mendalam di hati Beliau.
Ceritanya
Ust. Yusuf Mansyur sangat tertarik ketika melihat wajah Pemuda tsb yg
terlihat cukup rapi utk ukuran seorang Tukang tambal ban. Akhirnya
Beliau bertanya tentang latar belakang Pemuda tsb dan ternyata Pemuda
tsb memang berlatar pendidikan yg cukup tinggi yaitu Sarjana Akuntansi …
Wah …. luar biasa pikir Beliau seorang sarjana mau menjadi tukang tambal ban ……
“Nggak pp Pak Ustadz yg penting pekerjaan saya halal” demikian jawab Pemuda tsb.
Ketika ditanya Beliau, sdh berapa lama jadi Penambal ban ? … Nah
disinilah menurut Ustadz Mansyur permasalahan yg cukup serius ….
ternyata Pemuda tsb lulus S1 tahun 2000 nganggur 6 tahun s/d 2006, dan
sejak 2 tahun yg lau kerja sbg Tukang tambal sampai Thn 2008 ketika
ketemu Ust. Yusuf Mansyur tsb.
Karena perihatin Beliau tanya berapa penghasilan per hari nya ? Ternyata di jawab Pemuda tsb rata2 Rp. 15 ribu per hari.
Akhirnya setelah selesai menambal ban, Pak Ustadz berpesan ” Anak muda,
coba lakukan ini, baca Surah Alwaqiah tiap Pagi dan Sore dan sedekahkan
pendapatan mu, Moga Insya Allah penghidupan mu akan berubah”….
Singkat cerita karena kepadatan jadwal beliau dalam berdakwah, Pak
Ustadz sdh tdk ingat lagi peristiwa tsb, tiba2 di bulan Juni 2009, +/-
1,5 tahun kemudian, ada undangan pembukaan sebuah Franchise dengan total
Investasi +/- Rp. 5 Milyar.
Pada awalnya Pak Ustadz sempat
bingung siapa yg mengundang ?, setelah di teliti dan dicari informasi
……. ternyata Pemuda Sang Penambal Ban itulah yg mengundang Beliau ……..
Subhanallah.
Ketika Beliau ketemu langsung dgn si Pemuda dan ditanya gimana ceritanya bisa berubah demikian dahsyatnya …..
Dengan jawaban yg ringkas dan sederhana Pemuda tsb menjawab :
” Tidak ada strategi yg khusus Pak Ustadz, saya hanya menerapkan pesan
Bpk 1,5 tahun yg lalu, yaitu rutin dan istiqomah baca Surah Alwaqiah
setiap pagi dan sore/malam, serta rajin bersedekah, itu saja, tapi
dampaknya usaha dan ikhtiar saya selalu dimudahkan hingga bisa seperti
sekarang ini ….”.
Subhanallah ….. ternyata utk merubah nasib tdk susah, cukup yakini ayat-ayatNYA dan rajin2 lah bersedekah ….
Yang lebih dahsyat adalah ketika Pak Ustadz nanya : ” Kamu tahu tidak maksud dan arti ayat2 yg ada dalam surah Alwaqiah tsb ?”
“Tidak Pak Ustadz, saya hanya tahu membacanya aja” Jawab Pemuda tsb.
“Oke, kalau arti Surah Alwaqiah aja, tahu nggak ? ” kejar Pak Ustadz.
Dengan polosnya Pemuda tsb menjawab ” Nggak tahu juga Pak Ustadz”
Subhanallah, Allahuakbar …….. inilah luar biasanya Alquran, orang yang
membaca dan meyakininya saja meskipun tdk tahu artinya sama sekali bisa
merasakan dampak dan berkah yang luar biasa…….. apalagi kalau kita juga
membaca, dan mau mempelajari sehingga mengerti arti dan maksud yg kita
baca … tentunya dampaknya akan sangat2 luar biasa ….
So … mari
saat ini juga kita budayakan baca Alquran setiap hari…. Tiada hari tanpa
Alquran …. dan kita pupuk kebiasaan gemar bersedekah … Moga kita
diberikan kebahagiaan dunia dan akhirat, Aamiin ya Rabbal ‘Aalamiin ...
Wallahu a'lam bishshawab, ..