Assalamu'alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh....
Suatu hari, Rasulullah sedang duduk di dalam masjid bersama para
sahabat. Tiba-tiba datanglah seorang wanita yang kemudian masuk ke dalam
masjid. Dengan ketakutan, wanita tersebut mengaku kepada Rasulullah
bahwa dia telah berzina. Mendengar hal itu, memerahlah wajah Rasulullah SAW seperti hampir meneteskan darah. Kemudian beliau bersabda kepadanya, Pergilah, hingga engkau melahirkan anakmu.
Sembilan bulan berlalu, wanita itu akhirnya melahirkan. Dihari pertama
nifasnya, dia datang kembali membawa anaknya, dan berkata kepada
Rasulullah SAW: Wahai Rasulullah, sucikanlah aku dari dosa zina
Rasulullah melihat kepada anak wanita tersebut, dan bersabda: Pulanglah,
susuilah dia, maka jika engkau telah menyapihnya, kembalilah kepadaku.
Dengan sedih, wanita itu akhirnya kembali lagi kerumahnya.
Tiga tahun lebih berlalu, namun si wanita tetap tidak berubah pikiran.
Dia datang kembali kepada Rasulullah untuk bertaubat. Dia berkata: Wahai
Rasulullah, aku telah menyapihnya, maka sucikanlah aku!
Rasulullah SAW bersabda kembali kepada semua yang hadir disana, Siapa yang mengurusi anak ini, maka dia adalah temanku di surga
Sesaat kemudian beliau memerintahkan agar wanita tersebut dirajam. Setelah wanita tersebut meninggal, beliaupun menshalatinya.
Melihat hal tersebut, umar Bin Khatab merasa sangat heran sekali.
Beliau berkata: Engkau menshalatinya wahai Nabi Allah, sungguh dia telah
berzina!.
Rasulullah kembali bersabda: Sungguh dia telah
bertaubat dengan satu taubat, yang seandainya taubatnya itu dibagikan
kepada 70 orang dari penduduk Madinah, maka taubat itu akan
mencukupinya. Apakah engkau mendapati sebuah taubat yang lebih utama
dari pengorbanan dirinya untuk Allah? (HR. Ahmad)
Semoga Bermanfaat Untuk Kita Semua
BY MAS WID